MEDU.ONLINE. PALOPO – Aparat dari kepolisian bersama pemerintah Kelurahan Salobulo, merazia warung miras tradisional ballo, di Jl Sungai Rongkong RW 2 RT 3, Rabu 17 Februari 2021 siang.
Bhabinkamtibmas Salobulo Aiptu Sumardi dan Lurah Salobulo Andhika bersama jajarannya turun tangan melakukan razia.
Andhika menyebutkan razia dilakukan karena beredarnya sebuah video yang memperlihatkan seorang anak kecil ikut minum diduga juga mabuk di warung ballo itu.
“Berawal dari sosmed yang menampilkan video anak-anak yang sedang minum,” kata Andhika.
Hal itu lantas menuai respon negatif dari sejumlah kalangan.
Sementara itu, Bhabinkamtibmas Aiptu Sumardi mengatakan kejadian ini dianggap sudah meresahkan.
“Langsung dirazia, ini demi menjawab keresahan dari warga serta menciptakan rasa aman bagi warga,” sebutnya.
Setelah dirazia, aparat memberi sanksi pemilik warung ballo untuk tidak dibolehkan kembali beroperasi.
Sedangkan untuk penyebar video kata Andhika, kini masih dalam penanganan lebih lanjut.
“Sementara kami diskusikan, akan kami koordinasikan dulu dengan dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, selanjutnya berdiskusi dengan KPAI Terkait implikasi hukumnya,” tandasnya. (AA)
