MEDU.ONLINE – Koordinator Forum Masyarakat Korban Banjir Bandang Luwu Utara, Zulkifli Hatta menyesalkan sistim data yang dimiliki Pemda Luwu Utara.
“Dalam pertemuan kemarin di Aula Lagaligo (12/08), jelas terlihat bagaimana amburadulnya sistem pendataan yang dikelola oleh struktur Komando Tanggap Darurat Bencana Banjir Bandang dimana Bupati sebagai Komandan,” ujar Zulkifli Hatta, Rabu (12/08).
Data tentang deteksi dini dan mitigasi bencana pasca banjir secara konseptual juga tidak jelas.
Zulkifli Hatta juga menjelaskan semua bantuan dan pembangunan yang ada semua bersumber dari pemerintah pusat dan para relawan.
“Padahal ini statusnya bencana daerah berarti tanggung jawab ada pada bupati Luwu Utara selaku komandan penanggulangan,” lanjut Hatta.
“Sudah sebulan pasca bencana, namun datanya masih amburadul, harusnya sudah ada dalam bentuk bundel manual atau website dan sudah bisa dipublikasikan secara umum,” kuncinya. (*)