Makassar — Dibawah nakhoda Bupati Indah Putri Indriani dan Wakil Bupati Muhammad Thahar Rum, Kabupaten Luwu Utara kembali menambah pundi-pundi penghargaannya untuk dimasukkan ke dalam lemari prestasi pemerintah daerah. Pada ajang Abdibaktitani Tingkat Nasional 2017, Luwu Utara berhasil meraih penghargaan terbaik untuk kategori Unit Kerja Pelayanan Publik (UKPP) Bidang Pertanian, di mana UKPP yang berhasil meraih penghargaan tersebut adalah Balai Penyuluhan Pertanian (BPP) Kecamatan Tanalili Kabupaten Luwu Utara.
Penghargaan yang ditandatangani Menteri Pertanian tersebut diserahkan Asisten Ekonomi Pembangunan Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan Muhammad Firda kepada Asisten Bidang Administrasi Umum Pemerintah Kabupaten Luwu Utara Muhammad Kasrum yang hadir mewakili Bupati Luwu Utara, Senin (5/3) kemarin, di Ruang Pola Kantor Gubernur. “Selamat kepada UKPP BPP Tanalili atas penghargaan Abdibaktitani dari Kementerian Pertanian ini. Apa yang kita capai hari ini sebuah kebanggaan dan patut kita syukuri,” ucap Kasrum usai menerima penghargaan tersebut.
Sementara itu, di tempat terpisah, Bupati Indah Putri Indriani, saat dikonfirmasi terkait penghargaan ini, mengucapkan selamat atas raihan tersebut. Menurutnya, penghargaan tersebut tidak lantas membuat terlena dan berpuas diri, tetapi penghargaan harus dijadikan sebagai motivasi untuk bekerja lebih baik lagi di masa-masa mendatang.
“Alhamdulillah, saya ucapkan selamat kepada Penyuluh Pertanian kita di BPP Tanalili, dan seluruh pihak yang telah berkontribusi membantu menghadirkan pelayanan prima kepada masyarakat. Akhirnya, tak ada usaha yang sia-sia. Apa yang kita petik hari ini adalah buah dari usaha cerdas dari kita semua. Selamat sekali lagi,” tandas Indah.
Penyerahan Penghargaan Abdibaktitani Tingkat Nasional diserahkan sebelum di-launching-nya Jaringan Inovasi Pelayanan Publik (JIPP) Provinsi Sulawesi Selatan dan Workshop Penyusunan Proposal Inovasi Pelayanan Publik Sulsel di tempat yang sama. Di mana Kabupaten Luwu Utara pada Kompetisi Inovasi Pelayanan Publik Tingkat Provinsi mengikutkan tiga inovasi unggulannya, masing-masing ANC Hipnoterapi, Sarjana Mengajar, dan Mobile Pintar. Kegiatan ini dihadiri Asisten Muhammad Kasrum, Kabag Organisasi dan Pendayagunaan Aparatur Muhammad Hadi serta 3 inovator unggulan tersebut.(LH)