Pilkada Palopo Jadi Ajang Judi

PALOPO — Ternyata penyakit masyarakat soal judi atau taruhan ikut mewarnai sejumlah Pilkada. Judi yang kita kenal dalam bentuk permainan kartu atau sabung ayam, serta judi bola sebagaimana lazimnya bentuk judi yang kita kenal saat ini ikut pula merambah dunia politik.

Dalam bursa perburuan kursi partai politik menuju tahapan pendaftaran pasangan calon yang berakhir 10 Januari lalu rupanya ditengarai juga diramaikan dengan perjudian soal rebutan rekomendasi partai Gerindra yang saat itu ramai digunjingkan publik di Kota Idaman, Palopo.

Bacaan Lainnya

Hampir setiap hari, sebelum batas akhir pendaftaran bakal pasangan calon, media sosial dan warung kopi dipenuhi dengan rumor adanya tarik menarik tiga buah kursi Partai Gerindra yang ada di DPRD Palopo. Saat itu rumornya antara ke pasangan JUARA atau ke Ome-Bisa.

Sampai-sampai, simpatisan figur paslon tertentu, berani memasang taruhan secara terang-terangan di akun medsos miliknya atau sekadar menantang untuk mencari lawan taruhan pada kolom-kolom komentar di grup Pilkada yang ada di Facebook.

Menurut sumber yang minta namanya dirahasiakan, sebut saja Amran, mengatakan, jika bursa taruhan soal siapa yang akan mendapat rekomendasi Gerindra masih terus bergulir hingga tanggal Selasa, 9 Januari pagi hari, atau pada saat-saat pendaftaran bakal pasangan calon ke KPU Palopo masih sementara berlangsung.

“Saya waktu itu ditantang 30 juta, kalau mau lawan dia, tapi kebetulan saya tidak punya uang saat itu, seandainya ada barang 5 juta saja untuk panjar dulu sebagai tanda jadi, langsung saya ladeni,” ucap Amran, Minggu 14/1.

Orang itu, lanjut dia lagi, keliling cari penantang, kebetulan dia pro ke pasangan JUARA, sedangkan saya di Ome-Bisa, tetapi sayang sampai sore, saya tidak berhasil dapat uang untuk pinjaman, teman-teman juga bahkan ada yang mau curung-curung (urunan) untuk bantu lawan orang itu, kata sumber tadi.

Lucunya lagi, konon ada yang mengaku sudah menang taruhan hingga Rp100 juta, tetapi saat ditagih yang bersangkutan sudah hilang tak tentu rimbanya, hapenya juga tidak aktif lagi saat coba dihubungi berkali-kali, ucap sumber sambil tertawa.

“Mungkin dia capek kejar-kejar en tangkap burung garuda,” ujar salah satu netizen di kolom komentar, yang mengomentari postingan si pemenang taruhan tetapi hingga kini belum juga berhasil mendapatkan uang taruhannya.(*)

Pos terkait