MeduOnline, Makassar | Musyawarah Cabang (Muscab) ke-IV Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) Kota Palopo yang berlangsung di Hotel Four Point Makassar. Minggu, 17 April 2022 kembali diwarnai interupsi.
Interupsi yang dilakukan tim salah satu kandidat diutarakan lantaran adanya masukan yang perlu diperhatikan untuk pelaksanaan sidang namun tidak diterima oleh pimpinan sidang, sehingga sempat menimbulkan kericuhan yang berakibat pemilihan ditunda beberapa waktu dan beberapa peserta yang melayangkan interupsi diminta meninggalkan ruang pemilihan.
Hal tersebut diutarakan Irwan Said salah seorang tim pemenangan Dedi Irawan Taslim ketika ditemui media ini.
” Aturan forum itu adalah bukan merupakan persoalan jika ada peserta yang mau bicara, dan Itu memiliki hak,” ungkapnya.
Menurutnya, pemilihan yang berlangsung sejak pukul 20.00 wita sudah cacat oganisasi, hal itu bukan tanpa alasan, pasalnya Irwan mensinyalir pimpinan sidang berpihak ke salah seorang kandidat lainnya.
” Kita jujur-jujuran saja, dari pihak kami tidak menerima, sebab peserta yang hadir pada pemilihan yang berlangsung tidak memenuhi jumlah minimum anggota yang harus hadir dalam rapat (kuorum). Sehingga timbul pertanyaan, ada apa?, ” tukasnya.
Lebih jauh Irwan menjelaskan bahwa, vooter dari pihaknya sudah memenuhi persyaratan untuk dapat mengikuti mekanisme pengambilan keputusan atau pemberian amanat kepada seseorang yang bisa dilaksanakan secara terbuka maupun tertutup.
” Dari 50 vooter pendukung kami telah meregister dan membayar, namun 48 vooter tidak diberi ruang oleh pimpinan sidang untuk mengikuti pemilihan. Kami sangat menyayangkan kerana hanya 2 vooter saja yang diperbolehkan untuk ikut, ” tandasnya.
Hingga berita ini diturunkan, pemilihan masih berlangsung kendati terjadi aksi protes di luar ruangan oleh tim pemenangan salah satu kandidat.
Sekedar diketahui, sebelumnya Musyawarah Cabang (Muscab) ke-IV Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) Kota Palopo yang berlangsung di Hotel Agro Palopo. Jum’at, 1 April 2022 yang mengusung tema “Mewujudkan Peran Hipmi Sebagai Lokomotif Pemulihan Ekonomi Daerah” diwarnai interupsi yang menyebabkan pemilihan ricuh, sehingga dialihkan ke Makassar oleh BPD HIPMI Sulsel.
