MEDU-ONLINE, PALOPO | Walikota Palopo Drs HM Judas Amir menghadiri kegiatan pengarahan Presiden Republik Indonesia kepada kepala daerah, didampingi Kapolres Palopo bersama Dandim 1403/SWG terkait kasus pandemi corona varian Omicron yang secara global sudah meningkat kasus temuannya. Kegiatan pengarahan ini dilaksanakan di ruang kerja walikota Palopo, Senin (07/02/22).
Dalam kegiatan zoom meeting Presiden RI menyampaikan perkembangan kenaikan trend kasus terutama yang disebabkan oleh varian baru Covid-19 yaitu varian Omicron, dengan tingkat penularan yang lebih cepat.
“Kita semua harus mewaspadai terhadap tren ini jangan bereaksi secara berlebihan, tetap waspada dan tidak gegabah, beri penjelasan yang baik kepada masyarakat,” kata Jokowi.
“Yang harus dilakukan bersama-sama berupa sekuat tenaga varian Omicron tidak meluas, berupaya menjaga situasi di Indonesia tetap baik, sejauh ini varian Omicron belum menunjukkan gejala yang bersifat membahayakan nyawa pasien terutama yang telah divaksin,” lanjutnya.
Presiden Jokowi juga mengatakan, “antispasi terjadi gelombang Omicron, semua elemen harus siap, manajemen detail harus juga harus siap terutama Fasyankes, jangan sampai gelombang Omicron datang rumah sakit beserta faktor penunjang belum siap antara lain oksigen, obat-obatan dan lainnya, bagi daerah yang belum siap agar segera disiapkan.”
“Masalah vaksin harus terus ditingkatkan terutama tuk menekan angka kematian, Akselerasi vaksinasi lanjutan (booster) massal secara serentak, secara penguatan Prokes sebagai upaya untuk mencegah dan mengantisipasi penyebaran virus Covid-19 varian Omicron.” (rls)
