MEDU ONLINE — Ketua Umum Perkumpulan Penangkar Benih Tanaman Perkebunan Indonesia (PPBTPI), Dr. Ir. Badaruddin Puang Sabang MM, memenuhi undangan rapat dari Kementerian Pertanian melalui Direktorat Jenderal Perkebunan, terkait pembahasan rencana induk pengembangan nursery komiditas unggulan perkebunan.
Menurut Puang Badar, penyusunan rencana induk pengembangan nursery komiditas unggulan perkebunan ini sudah tahap diskusi terfokus yang melibatkan sejumlah pihak dan dilaksanakan di Hotel Grand Savero Kota Bogor, Kamis 6 Juli, kemarin.
“Penyusunan masterplan ini berisi skenario arah kebijakan dan tujuan program pengembangan nursery komiditas unggulan perkebunan agar berjalan secara utuh, terpadu dan berkelanjutan, serta fokus pada pencapaian sasaran yang ditetapkan,” ungkap Tokoh Petani asal Sulsel ini.
Puang Badar, yang juga merupakan calon anggota DPRD Provinsi Sulawesi-selatan Dapil 11 dari Partai PBB ini menambahkan bahwa, hal itu juga sebagai tindaklanjuti dari pembangunan pusat perbenihan nursery Perkebunan di 3 lokasi dengan jumlah 10 – 20 juta bibit per lokasi, yang sudah dilaunching oleh Menteri Pertanian, Syahrul Yasin Limpo, awal tahun 2023 ini
“Keberadaan pusat nursery tersebut dan rencana induk pengembangan nursery komiditas unggulan perkebunan ini tentunya akan mendukung pengembangan benih unggul dan percepatan swasembada benih nasional,” tuturnya.