MEDU-ONLINE | LUWU–Jalur penghubung antara kabupaten Luwu (Walenrang-Lamasi) dan Kota Palopo sampai saat ini masih dalam perbaikan oleh pihak PUPR Provinsi Sulawesi Selatan.
Sejumlah alat berat diturunkan untuk melakukan pengerukan sungai dan beberapa tenaga ahli diturunkan untuk melakukan perbaikan jembatan secepatnya.
Anggota DPRD Provinsi Sulawesi Selatan, Dr. H. Husmaruddin.,S.,E.M.M menuturkan, pekerjaan jembatan miring yang berada di perbatasan antara Kota Palopo dan Kecamatan Walenrang-Lamasi (Walmas) telah dikerjakan oleh Pemerintah Provinsi Sulsel dengan masa kerja 14 hari. Demikian dikatakan wakil rakyat itu saat menghadiri acara IKA Alumni Unismuh Palopo, Minggu, (07/11/2021) kemarin.
Sedangkan Wakil Ketua II DPRD Luwu, Zulkifli.,S.T.,M.Si berharap jembatan penghubung dapat dilalui secepatnya. “Saya meminta seluruh pihak bersabar dan memberikan kepercayaan kepada pihak PUPR Provinsi Sulawesi Selatan dalam melaksanakan percepatan perbaikan jembatan miring,” tuturnya.
Hasil pantauan wartawan Media Duta di area jembatan miring, beberapa kendaraan roda dua dan roda empat dialihkan ke sejumlah titik dan diarahkan oleh pihak kepolisian serta Dinas Perhubungan Kota Palopo dan Kabupaten Luwu.
Terpantau pula, jalur alternatif pengalihan kendaraan baik roda dua dan roda empat juga membuat macet berjam-jam oleh pengguna jalan yang ingin memasuki kota Palopo dan juga sebaliknya.
Salah satu pengguna jalan alternatif yang dialihkan, Imran menuturkan bahwa jalur yang dilaluinya sempit dan sebagian masih tanah bukan kerikil atau aspal.
Dan banyak pula sejumlah kendaraan truck sampai saat ini masih menepi di pinggir bahu jalan, dan bermalam di jalan raya. Mereka lebih memilih untuk menunggu jembatan miring dapat dilalui ketimbang melewati jalur alternatif saat ini. (bah)