PALOPO — Memasuki tahun 2018, Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) langsung tancap gas. Tidak tanggung-tanggung, sejumlah proyek dikebut diawal Januari 2018 ini untuk segera dilelang dan dikerjakan.
Menurut Kepala Dinas PUPR Kota Palopo, Antonius Dengen, saat dihubungi Jumat (5/1/2018) mengatakan, ada instruksi dari Pemerintah Pusat agar semua proyek yang sudah siap untuk dikerjakan segera dilakukan proses lelang. Tujuannya, kata dia, untuk mengantisipasi sejumlah paket kegiatan yang akan meningkat, sehingga agar tepat waktu dikerjakan di awal tahun.
Antonius mengatakan, PUPR Palopo sendiri sudah menyiapkan sejumlah paket baik di bidang Bina Marga, Cipta Karya maupun Pengairan dan Penataan Ruang atau RT RW untuk Tahun Anggaran 2018 yang akan masuk ke ULP atau Unit Lelang Proyek LPSE.
Kadis PUPR Kota Palopo melalui Kabid Cipta Karya, Hamsyari menjelaskan untuk Tahun 2018 ini, sejumlah proyek bidang cipta karya yang akan dikerjakan adalah penambahan item di Taman Segitiga Binturu yakni penambahan kolom payung serta Ruang Terbuka Hijau kawasan Masjid Agung Luwu Palopo yang Januari 2018 ini akan segera dilelang.
“Selain beberapa paket ornamen pada proyek Kantor Walikota di Jalan Poros Andi Djemma atau area Lapangan Pancasila, tahun ini juga kami akan segera melelang Proyek Revitalisasi Taman Masjid Agung, serta beberapa paket lainnya,” kata Hamsyari di ruang kerjanya, Jumat (5/1).
Pembangunan dan Revitalisasi Taman Masjid Agung ini dikerjakan selama enam bulan dengan pagu anggaran sebesar Rp4.850.000.000,-
Yang menarik, pada Taman Masjid Agung ada tulisan kaligrafi berupa lafadz “La Ilaha Illallah, Muhammadarrasulullah” yang bisa menjadi daya tarik tersendiri bagi masyarakat untuk menjadikan taman ini tempat berswafoto (selfie) sama seperti Taman Segitiga Binturu.
Hamsyari berharap, keinginan Walikota Judas Amir untuk menjadikan masjid selain sebagai tempat ibadah juga sebagai sarana untuk bersilaturahmi dan memperkokoh ukhuwah Islamiyah dimana unsur taman atau Ruang Terbuka Hijau akan lebih mempercantik wajah kota Palopo dan juga membuat sejuk suasana hati warga Palopo yang ingin beribadah.(ADV)
