MEDU-ONLINE | Walikota Palopo, Drs HM Judas Amir MH menerima penghargaan BKKBN kategori Pendataan Keluarga dengan pencapaian 100 persen, target KK terdata “TEPAT WAKTU”.
Kepala BKKBN Pusat Dr. (HC) dr. Hasto Wardoyo, Sp.OG (K) menyerahkan piagam tersebut melalui Kepala BKKBN Prov Sulsel, Dra.Hj.Andi Ritamariani. M.Pd di Rujab SaokotaE kota Palopo, Senin 08 November 2021.
Kota Palopo menerima piagam penghargaan kategori Pendataan Keluarga dengan Pencapaian 100 persen, Target KK Terdata “TEPAT WAKTU ” 1 April – 31 Mei 2021. Oleh Kepala BKKBN Dr. (H.C) dr. Hasto Wardoyo, Sp.OG(K).
Penghargaan diberikan berkat pendataan keluarga dengan pencapaian 100 persen kk terdata tepat waktu.
“Terima kasih atas penghargaan terus. Ia meminta kepala SKPD terus berinovasi memajukan daerah,” ujar Walikota Palopo.
Sebelumnya diberitakan, Kota Palopo meraih dua penghargaan bergengsi dari Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) dalam Gebyar Penghargaan Program Kencana Bangga Tahun 2021 via Zoom Meeting.
Penghargaan diberikan Kepala BKKBN, Dr Hasto Wardoyo beberapa waktu lalu kepada Plt Kepala Dinas Kepala Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DPP & KB) Kota Palopo, Farid Kasim Judas SH, MH, Msi.
Penghargaan tersebut adalah sebagai peringkat ke-3 nasional Kabupaten/kota se-Indonesia yang tercepat menyelesaikan pendataan keluarga tahun 2021 (PK21). Peringkat pertama adalah Kabupaten Pangandaran, kedua adalah Kota Parepare.
”Kota Palopo mampu menyelesaikan pendataan yang ditargetkan yakni 38.638 keluarga,” kata FKJ, sapaan akrab Farid Kasim Judas.
Penghargaan lainnya, Kota Palopo menjadi peringkat pertama di Sulawesi Selatan dengan capaian 1.600 akseptor atau 490% dari target yang diberikan BKKBN Propinsi Sulsel.
Atas penghargaan tersebut FKJ menyampaikan terima kasih kepada semua pihak atas kerja keras dari Tim kerja Dinas PP & KB, Camat,Lurah, TNI, Polri, UPT, Penyuluh KB dan Kader dalam pelaksanaan Pendataan keluarga tahun 2021 di Kota Palopo.
”Terima kasih kepada semua komponen yang senantiasa menjaga kekompakan dan kebersamaan di dalam menyukseskan program nasional Sejuta Akseptor,” tandasnya. (rls)