Hadiri Sosialisasi Program PSR di Pontianak, Badaruddin Arahkan Anggota PPBTPI Bantu Para Kelompok Tani Lengkapi Dokumen

MEDU ONLINE, LUWU UTARA — Demi para petani, Ketua Umum Perkumpulan Penangkar Benih Tanaman Perkebunan Indonesia (PPBTPI), Dr. Ir. H. Badaruddin Puang Sabang, MM, menghadiri pertemuan koordinasi pemantapan penyediaan dan pengalaman peredaran benih kelapa sawit.

Kegiatan tersebut dilaksanakan di Hotel Mercure, Pontianak, Kalimantan Barat selama dua hari (29-30/7/2023).

Tujuan dari kegiatan tersebut yakni, dalam rangka percepatan Program Peremajaan Sawit (PSR) dan mengejar tercapainya target 180 ribu ha pertahun.

Pada pertemuan tersebut, Badaruddin menginstruksikan pada seluruh anggota PPBTPI untuk lebih aktif membantu kelompok tani/ koperasi peserta PSR dalam melengkapi dokumen-dokumen persyaratannya.

“Sejatinya anggota PPBTPI ini tidak lagi menunggu, tapi kita sudah seharusnya turun menjemput bola, membantu kelompok tani melengkapi berkas keperluannya,” ujar Badaruddin P Sabang.

Menurutnya, sosialisasi yang dihadiri pengurus dan anggota PPBTPI se-Kalimantan tersebut, sebagai bentuk dukungan PPBTPI sebagai mitra Pemerintah dalam mensukseskan program pemerintah dalam ketersediaan benih.

“Kegiatan ini merupakan bentuk dukungan PPBTPI sebagai mitra Pemerintah dalam rangka mensukseskan program pemerintah dalam ketersediaan benih pada umumnya dan khususnya penyediaan benih kelapa sawit siap salur,” ujarnya.

Selain itu, Badaruddin Puang Sabang mengapresiasi kehadiran Program Aplikasi Babebun dari direktorat jenderal perkebunan, yang dinilainya dengan aplikasi tersebut, penyediaan benih lebih transparan, lebih terkoordinasi dan pengawasan terhadap ketelusuran benih jelas.

“Aplikasi Babebun ini adalah loncatan luar biasa yang dicapai Dirjenbun dalam sistem pengawasan peredaran benih kelapa sawit kebutuhan PSR. Diharapkan sistem Babebun ini juga bisa diterapkan pada komoditi perkebunan lannya seperti kakao, kopi, dan lain lainnya,” kuncinya.

Pos terkait