MEDIA DUTA, PALOPO – Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Disparekraf) Palopo menggelar kegiatan pelatihan pengelolaan homestay. Berlangsung selama tiga hari mulai 17 Juli sampai 19 Juli 2023 di Hotel Kamanre Palopo.
Kepala Dinas Parekraf Palopo Ade Chandra mengatakan kegiatan ini diikuti 40 orang peserta pengelola homestay di Kota Palopo.
“Adapun tujuan pelatihan ini untuk meningkatkan pengetahuan, pemahaman, dan kompetensi pengusaha homestay di bidang pariwisata agar pengelola dapat memberikan pelayanan prima sesuai standar pelayanan homestay guna terjangkaunya rasa aman dan nyaman bagi wisatawan,” kata Ade Chandra dalam laporannya.
Sementara, Sekda Palopo mewakili Walikota Palopo membuka kegiatan memyampaikan tentang sejumlah potensi Kota Palopo.
“Palopo ini sari sisi potensi wilayahnya sangat baik untuk kita kembangkan menjadi kota jasa, juga sebagai kota pendidikan, dari kurang lebih 190 ribu penduduk, 40 ribu diantaranya adalah pelajar/mahasiswa,” katanya.
Fasilitas rumah sakit di Palopo kata dia, juga sudah lengkap, bapak walikota juga telah merealisasikan berbagai pembangunan fasilitas umum seperti sekolah modern berbasis agama di Islamic Center, Lapangan Pancasila, Ratona Motor Sirkuit, dan banyak fasilitas lainnya untuk layanan masyarakat.
“Ekonomi Kota Palopo, makin berkembang jika makin banyak orang yang berkunjung, PAD kita kurang lebih 25 sampai 30 milyar , kurun sepuluh tahun telah mencapai kurang lebih 190 milyar, meningkat dengan sangat signifikan,” jelasnya
Sambutan Direktur Politeknik Pariwisata Negeri Makassar, Drs. Muhammad Arifin, M.Pd, CHE. mengucapkan bahwa Politeknik Pariwisata Negeri Makassar berada langsung dibawah Kementrian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif.
“Sebagai Lembaga Pendidikan yang melaksanakan tridharma perguruan tinggi, salah satunya yang memperkuat kami adalah dengan adanya kolaborasi termasuk kepada pemerintah daerah,” kata Muhammad.
Secara operasional jalinan komunikasi antara Politeknik Pariwisata Negeri Makassar dan Pemerintah Kota Palopo sudah berjalan dengan baik. Namun secara administrasi Nota Kesepakatan (MoU) antara Politeknik Pariwisata Negeri Makassar dan Pemerintah Kota Palopo baru akan ditandatangani hari ini.
“Tentu kedepan dengan adanya MoU ini tugas dan tanggung jawab masing-masing semakin dipererat,” ucapnya.
Dalam kegiatan ini juga dirangkaikan dengan pemasangan tanda peserta secara simbolis, dilanjutkan dengan penandatanganan MoU dan pemberian cinderamata. (Hms)