Bungkam PS Luwu 0-2, Gaspa 1958 Tim Pertama yang Lolos ke Putaran Selanjutnya

PALOPO – Diatas kertas Gaspa 1958 memang lebih diunggulkan. Namun di babak pertama, tim besutan Gafur Syamsu itu masih mengalami kebuntuan saat dijamu PS Luwu dalam lanjutan grup D Liga 3 Sulsel fase Prakualifikasi Pertama, Kamis (19/09) di Stadion Lagaligo Palopo.

Menit-menit awal kedua tim saling melancarkan serangan. Namun Gaspa 1958 yang mendominasi babak pertama ini masih kesulitan membongkar wilayah terlarang kekuasaan PS Luwu. Beberapa peluang sempat tercipta. Namun lemahnya penyelesaian akhir akibat terlalu terburu-buru.

Gol perdana bagi Gaspa baru terjadi di babak kedua menit ke 62 dan 74. Lewat serangan balik dari sayap kanan. Pelanggaran oleh pemain belakang Perslutim. Wasit memberi tendangan bebas. Free kick dilakukan Rexy Nawir, assistnya membuat Sugiono alias Ambon yang tiba-tiba muncul berdiri berdampingan dengan Chandra, melesakkan tendangan ke gawang Jefri, masuk dan menjebol jala, gooooool skor 0-1.

Sedangkan proses lahirnya gol kedua Gaspa 1958 lewat skema serangan apik, kaki ke kaki, lewat relay dari rusuk kiri pertahanan PS Luwu, Aspullah crossing ke kanan, ada Rahim Masdul,teruskan ke depan mulut gawang, disana Rahmat nampak ditempel oleh stopper nomor punggung 15 Afrianto, satu sentuhan, placing Rahmat Hidayat tak bisa dijangkau kiper Jefri, robek lagi jala PS Luwu di menit ke 74. “Ampuuuun” begitu ekspresi Rahmat saat selebrasi gol cantiknya itu.

Unggul 0-2 penonton di Tribun Tertutup langsung diam dan tak banyak bicara lagi. Gaspa 1958 ternyata tak mandul. Meski gol Rahmat sempat diprotes pemain-pemain PS Luwu karena dianggap offside, namun wasit Bachtiar asal Enrekang tetap kukuh. Kedudukan 0-2 ini tak berubah hingga sang wasit kembali meniup peluit panjangnya.

Dengan hasil ini Gaspa 1958 tetap kokoh di peringkat puncak klasemen sementara Grup D Liga 3 Sulsel dengan 7 poin, menyusul adik kandungnya, Palopo United di peringkat kedua dengan 4 poin hasil sekali seri dan sekali menang.

Asisten Manager Gaspa 1958, Bro Uchunk, saat Jumpa Pers berterima kasih kepada para pemain dan bersyukur karena timnya sudah memastikan lolos ke fase Prakualifikasi Kedua nanti. Ia juga berpesan agar di laga pamungkas Gaspa 1958 tetap bermain sportif saat Derby Palopo, meski posisinya sudah aman dan ketika menghadapi Palopo United, ia janji akan tetap tampil ngotot.

“Ya tentu kita bersyukur bisa lolos, terima kasih kepada semua pemain official team, tapi ini belum selesai, kita masih harus terus berjuang, terakhir lawan Palopo United, derby ini walaupun tak lagi menentukan, tapi kita akan tetap all out, Gaspa tetap akan menjaga sportivitasnya,” pungkas karyawan di perusahaan finance itu.