MAKASSAR — Sesungguhnya tiada kata yang lebih indah dari kata “Ibu”. Bila kita mengucap, mendengar dan menulis kata Ibu, selalu terasa damai dan selalu dekat dihati.
Itulah salah satu bait ungkapan kasih sayang dan kerinduan Abdul Rivai Ras (Bro Rivai) kepada ibunda tercinta, Hj. Azizah (Alm), yang diposting Bakal Calon Gubernur Sulsel ini diakun media sosialnya, Jumat (22/12/2017).
Tepat pada Hari Ibu ini, Bro Rivai merasakan rindu mendalam kepada Ibunda yang meninggal syahid kala menunaikan ibadah haji di tanah suci Makkah Al Mukarramah. Saat ibunya meninggal, Bro Rivai kala itu masih menjalani kuliah S1 di Teknik Arsitektur Unhas.
Putra Bugis Bone ini mengingatkan masyarakat Sulsel untuk menghormati kodrat Ibu sebagai sumber kasih sayang yang tiada taranya. Menurutnya memiliki ibu yang masih hidup adalah sebuah anugerah yang tak boleh disia-siakan.
”Ibu adalah Malaikat tak bersayap, Ibu pahlawan tanpa tanda jasa, dan Ibu pemberi tanpa pamrih. Sebesar apapun seorang anak berusaha membalas jasa ibunya, tidak akan pernah mampu menandingi kasih sayang dan pengorbanan Ibu untuk kita, anak-anaknya,” tandas alumni santri Ponpes Modern IMMIM Putra Makassar ini.
Ia bercerita, sepanjang perjalanan hidupnya hingga sukses seperti sekarang ini, sosok Ibu selalu menentukan arah, pikiran, dan tindakannya. Seorang Ibu tentu selalu mendambakan yang terbaik untuk anak-anaknya.
Karena itu tidak mengherankan dalam agama Islam, kedudukan seorang ibu sangatlah dimuliakan. Bahkan diumpamakan bahwa surganya seorang anak itu ada dibawah telapak kaki ibu.
Untuk itu, Bro Rivai menyerukan masyarakat Sulsel agar jangan pernah lupa atas pengorbanan dan kasih tulus tiada akhir seorang Ibu kepada anak-anaknya.
“Ibu tak pernah lelah untuk menjaga dan merawat anaknya. Ibu tak pernah berpikir untuk dirinya sendiri. Anaknya adalah mutiara hatinya yang paling berharga dari apapun dan akan selalu mencintainya dunia akhirat. Selamat Hari Ibu, semoga kita menjadi orang yang tidak pernah lupa akan kebaikan dan kemuliaan-nya,” imbuh Bro Rivai dalam catatannya.(*)
